Cengkareng – Pergerakan penumpang pesawat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten mengalami penurunan, imbas dari diterapkannya persyaratan dokumen hasil tes PCR mulai tanggal 24 Oktober 2021 lalu. Ketentuan terkait keharusan tes PCR ini tercantum dalam Surat Edaran Satgas Covid-19 Nomor 21 tahun 2021 dan Surat Edaran Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Nomor 88 tahun 2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dengan Transportasi Udara Pada Masa Pandemi Covid-19.
Penumpang memakai masker di terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta – travel.kompas.com
Sesuai dengan Surat Edaran tersebut, calon penumpang dari dan ke Bandara Soetta diwajibkan menunjukkan surat vaksin Covid-19 minimal dosis pertama dan surat keterangan hasil negatif tes PCR yang sampelnya diambil maksimal 2 x 24 jam sebelum jadwal keberangkatan. Aturan membawa hasil tes PCR ini juga berlaku bagi mereka yang sudah divaksinasi Covid-19 sebanyak dua kali. Di Bandara Soekarno-Hatta sendiri sudah menyediakan layanan RT-PCR dengan biaya sebesar Rp495 ribu.
“Sebelum ada surat edaran itu sempat 70 ribu penumpang. Tapi setelah adanya surat edaran tersebut drop penumpang di angka 55 ribu. Angka itu semua terhitung di weekday ya,” kata Senior Manager Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, M Holik Muardi, Rabu (27/10), seperti dilansir Medcom.
Sedangkan untuk pergerakan pesawat di Bandara Soekarno-Hatta kabarnya tak terlalu berubah. “Grafik penerbangan sekitar 500 pergerakan pesawat,” papar Holik. Lebih lanjut ia menjelaskan, meskipun terjadi penurunan, angka tersebut tak terlalu signifikan. Pasalnya, sejak 24 Oktober 2021 lalu belum menyentuh akhir pekan yang mana biasanya akan terjadi lonjakan penumpang.
“Penurunannya tidak drop banget, karena masih weekday belum weekend. Kita masih pantau pergerakan penumpang pada weekend nanti. Di situlah bakal terlihat apakah terjadi penurunan atau peningkatan,” beber Holik.
Sebelumnya, pihak manajemen Bandara Soekarno-Hatta juga sudah menyediakan layanan RT-PCR drive thru Airport Health Center di Terminal 3. Cukup dengan menunjukkan tiket penerbangan pada hari yang sama dengan tes, maka penumpang dapat mengetahui hasil tes RT-PCR dalam waktu kisaran 3 jam setelah sampel diambil.