Tangerang – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang berencana untuk menambah 4 koridor bus Trans Kota Tangerang atau Bus Rapid Transit (BRT). Empat koridor yang hendak ditambah tersebut meliputi Cadas-Bandara Soekarno Hatta, Pinang-Terminal Poris Plawad, Ciledug-Poris Plawad, dan Bandara Soekarno Hatta-Terminal Poris Plawad.
Syaiful Rohman, Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang – www.tangerangtribun.com
“Ada 4 koridor tambahan dan diharapkan beroperasi 2019,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang Syaiful Rohman, Rabu (24/10), seperti dilansir Kompas.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Transportasi Dishub Kota Tangerang, Agus Wibowo menambahkan bahwa moda transportasi BRT diharapkan bisa menjadi alternatif transportasi darat yang nyaman dan aman untuk masyarakat Kota Tangerang. Pasalnya Bus Trans Kota Tangerang ini sudah ditunjang dengan berbagai fasilitas pendukung yang memadai. “Kami merencanakan penambahan ini guna untuk melayani masyarakat atas kebutuhan transportasi,” papar Agus.
Moda transportasi satu ini disebut-sebut mempunyai keunggulan dari segi jam operasi yang terjadwal dengan harga atau tarif terjangkau, baik untuk pelajar maupun orang dewasa. “Kami berupaya ingin membuat kenyamanan kepada masyarakat yang ingin menggunakan transportasi publik agar merasa nyaman murah dan pastinya terjadwal. Sehingga masyarakat tidak lama menunggu,” jelas Agus.
Hingga kini Pemerintah Kota Tangerang baru mengoperasikan 2 koridor Bus Trans Kota Tangerang, antara lain Koridor 1 jurusan Poris Plawad-Jatiuwung yang beroperasi dari tahun 2016 lalu dan Koridor 2 rute Terminal Poris Plawad-Cibodas. Setiap koridor yang ada akan dilayani menggunakan 10 bus Trans Kota Tangerang.
Dengan ditambahkannya 4 koridor baru bus Trans Kota Tangerang tersebut diharapkan dapat mempermudah mobilitas warga dan mendorong warga Kota Tangerang untuk beralih dari kendaraan pribadi ke moda transportasi umum, sehingga meminimalisir kepadatan lalu lintas di Kota Tangerang. “Sebagian besar ya permasalahan yang ada di kota ini tak lepas dari persoalan transportasi, dengan adanya fasilitas ini dapat mengurangi segala permasalahan,” papar Agus.
Menurut data dari Dinas Perhubungan Kota Tangerang, jumlah penumpang BRT setiap tahunnya mengalami peningkatan. Ketika awal beroperasi, Bus Trans Kota Tangerang hanya mengangkut 3.000 penumpang per bulan. Namun kini sudah melayani 38.000 penumpang setiap bulan.