Jakarta – Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan bersiap mengakomodir kebutuhan angkutan selama mudik Lebaran 2017 dengan penambahan kapasitas penumpang hingga mencapai 30%. Hal ini diungkapkan langsung oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang sebelumnya telah meninjau Bandara Soetta.
“Berkaitan dengan lebaran, terima kasih sudah meningkatkan kapasitasnya dalam 10 hari itu kurang lebih 30%. Jadi dari 31 ribu jadi 45 ribu,” ujar Budi Karya di Kedatangan Internasional Terminal 3 Internasional, Bandara Soetta, Tangerang, Banten, Jumat (14/4).
Lebih lanjut Budi menjelaskan bahwa upaya peningkatan kapasitas penumpang ini dapat diakali dengan menghapus penebalan landasan atau overlay selama 2 minggu. “Kami memberikan slot lagi, karena selama ini ada overlay. Kita putuskan overlay tidak ada selama dua minggu, dan saya harapkan Garuda dan penerbangan-penerbangan yang beroperasi di Soekarno-Hatta meningkatkan kapasitas,” jelas Budi.
Menhub berharap agar pihak maskapai dan manajemen Bandara Soetta dapat memfasilitasi kebutuhan masyarakat yang tinggi saat menjelang Hari Raya Idul Fitri. Budi Karya bahkan menyebut momen mudik sebagai masa panen.
“Memang di masa masyarakat ini membutuhkan Garuda dan airlines yang lain mendapat masa panen ya. Jadi, itu beberapa PR (pekerjaan rumah) yang kita lakukan. Semoga ini menjadi suatu cara yang baik, kinerja yang bagus,” papar Budi Karya.
Menurut data dari Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan, terdapat 14 maskapai yang akan beroperasi untuk mengakomodasi kebutuhan mudik lebaran. Jumlah seluruhnya adalah sekitar 526 pesawat operasional, turun dari tahun 2016 lalu yang sebanyak 529 pesawat. Tetapi dari segi kapasitas saat ini akan lebih besar dikarenakan pesawat yang beroperasi adalah jenis pesawat berbadan besar alias wide body.