Jakarta – PT Angkasa Pura II (Persero) memperkuat Posko Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru) di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten dengan teknologi Airport Operation Control Center (AOCC) dan Airport Infrastructure Control Center (AICC).
AOCC sendiri disiapkan sebagai sarana koordinasi antar stakeholder dalam memastikan efisiensi operasional bandar udara dan penerbangan. Sedangkan, AICC berguna untuk memantau kinerja fasilitas dan infrastruktur baik di dalam gedung terminal (x-ray, walk through metal detector, sistem alarm kebakaran, sirkulasi udara, dan sebagainya) maupun di luar gedung terminal (pembangkit listrik Main Power System, sistem CCTV, jaringan, pengelolaan air bersih, dan lain-lain).
“Kami memastikan pemantauan dan keandalan fasilitas di Bandara Soekarno-Hatta kini dilakukan secara online sehingga standar pelayanan dan keamanan dapat semakin terjaga,” papar Direktur Utama AP II Muhammad Awaludin, Senin (20/12), seperti dilansir Bisnis.
Tak hanya di Bandara Soetta, sejalan dengan instruksi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, AP II juga meningkatkan kesiagaan dalam memastikan protokol kesehatan dilaksanakan secara ketat, sekaligus memastikan kesiapan fasilitas keamanan, keselamatan, dan pelayanan di seluruh bandara kelolaan.
“AP II telah menyusun rencana operasi bandara menghadapi Natal dan Tahun Baru, dan guna menjaga kesiagaan di tengah pandemi, pada hari ini AP II secara resmi membuka Posko Monitoring Angkutan Udara Periode Nataru 2021/2022 di 20 bandara yang dikelola perseroan,” ungkap Awaluddin pada Jumat (17/12).
Posko Nataru dioperasikan sejak tanggal 17 Desember 2021 sampai 4 Januari 2022 sebagai wadah kolaborasi stakeholder, meliputi AP II, Satgas COVID-19, Kantor Otoritas Bandara, Maskapai, Karantina, Imigrasi, Bea dan Cukai, TNI, Polri, serta Pemda. “Keberadaan posko dapat mewujudkan bandara yang higienis, sehat, aman melalui penerapan protokol kesehatan termasuk memastikan fasilitas yang higienis dan bersih, adanya health screening, physical distancing, dan fasilitas layanan tanpa sentuh di bandara-bandara AP II,” tuturnya.
Dalam menghadapi masa Nataru kali ini, AP II menyiagakan sekitar 5.000 personel operasional dan pelayanan bandara (aviation security, terminal inspection service, customer service), serta sudah termasuk 900 personel dukungan dari unsur TNI/Polri.