Quantcast
Channel: Bandara Soekarno-Hatta
Viewing all articles
Browse latest Browse all 2375

Jumlah Penumpang & Penerbangan di Bandara Soetta Turun Saat Hari Pertama Puasa

$
0
0

Jakarta – PT Angkasa Pura (AP) II melaporkan adanya penurunan aktivitas penumpang dan penerbangan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada hari pertama pelaksanaan ibadah puasa di bulan Ramadan.

Bandara Internasional Soekarno-Hatta - id.wikipedia.org

Bandara Internasional Soekarno-Hatta – id.wikipedia.org

Menurut Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, M Holik Muwardi, penurunan jumlah pergerakan penumpang dan pesawat ini telah terjadi dari Senin (12/4) lalu. “Saat ini belum ada lonjakan, malah turun dari hari Minggu dan Senin kemarin,” ujar Holik, Selasa (13/4), seperti dilansir Tangerangonline.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun oleh Angkasa Pura II, jumlah pergerakan pesawat, baik take off maupun landing pada tanggal 11 April 2021 mencapai 677 pergerakan dan pada 12 April 2021 turun menjadi 551 penerbangan saja. “Artinya pergerakan pesawat pada Senin kemarin ada penurunan sebesar 19 persen dari tanggal 11 April 2021,” papar Holik.

Sedangkan untuk jumlah pax (penumpang) di Bandara Soetta pada tanggal 11 April 2021 mencapai 71.561 orang. Kemudian, pada tanggal 12 April 2021 PT Angkasa Pura II mencatatkan adanya penurunan jumlah penumpang jadi 51.312 orang. “Pergerakan penumpang pada tanggal 12 April 2020 turun sebesar 28 persen dari sehari sebelumnya atau pada Minggu, 11 April 2021,” terang Holik.

Namun demikian, Angkasa Pura II tetap mengantisipasi adanya ledakan jumlah penumpang di Bandara Soekarno-Hatta sepekan sebelum tanggal 6 Mei 2021. Seperti diketahui, pemerintah sudah menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 13 Tahun 2021 Tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah di Bandara Soekarno-Hatta. Larangan mudik tersebut dilangsungkan sejak tanggal 6-17 Mei 2021 untuk semua jenis moda transportasi, termasuk udara.

Holik menuturkan, pihaknya justru mengantisipasi ledakan penumpang sebelum tanggal larangan mudik. “Justru, yang kami antisipasi adalah pergerakan penumpang melonjak sebel tanggal 6 Mei nanti, seperti mencuri start,” jelas Holik beberapa waktu lalu.

Terlebih karena rencananya bulan depan layanan deteksi Covid-19, GeNose C19 akan tersedia di Bandara Soekarno-Hatta. “Mengenai GeNose belum ada tepatnya minggu ke berapa tetapi ancar-ancarnya bulan Mei,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno belum lama ini.


Viewing all articles
Browse latest Browse all 2375

Trending Articles