Jakarta – Meski pemerintah resmi menghapus cuti bersama Isra Mikraj pada tanggal 12 Maret 2021, rupanya masyarakat tetap banyak yang bepergian dengan moda transportasi udara melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Pada Kamis (11/3) kemarin misalnya, aktivitas calon penumpang di Terminal 2 Keberangkatan Domestik Bandara Soetta terlihat ramai.
Penumpang Bandara Internasional Soekarno-Hatta – www.minews.id
Bertepatan dengan momen libur Isra Mikraj, banyak orang yang memanfaatkannya untuk bepergian dengan berbagai tujuan, baik untuk liburan, kembali ke pekerjaan, sekolah, hingga pulang ke kampung halaman. Menurut data PT Angkasa Pura (AP) II selaku pihak pengelola Bandara Soekarno-Hatta, puncak arus keberangkatan telah terlihat sejak H-1 Isra Mikraj, Rabu (10/3).
Antrean penumpang sudah terjadi sejak di pos pemeriksaan kelengkapan dokumen kesehatan calon penumpang di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta. Kondisi serupa juga berlangsung di konter check-in masing-masing maskapai penerbangan. Sebagian besar tujuan calon penumpang pada libur Isra Mikraj kali ini adalah ke kota-kota besar di Indonesia.
Selain itu, data Angkasa Pura II menyebutkan bahwa pada Kamis (11/3) kemarin di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta terdapat sekitar 117 penerbangan yang bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta, atau sekitar 15 ribu penumpang yang berangkat. Sedangkan untuk kedatangan terdapat sekitar 118 penerbangan atau totalnya terdapat sekitar 11 ribu penumpang.
“Protokol kesehatan dilakukan secara ketat dan juga bagi para penumpang yang akan menuju ke berbagai destinasi atau tujuan untuk selalu menjalankan protokol kesehatan, khususnya adalah dengan salah satu syarat yang harus dibawa, yakni surat hasil negatif PCR atau juga antigen yang harus diperlihatkan kepada petugas ketika masuk ke Bandara Soekarno-Hatta,” demikian kata pihak Angkasa Pura II, seperti dilansir dari Metrotvnews.
Tren peningkatan jumlah penumpang telah terjadi sejak beberapa hari belakangan. Pergerakan pesawat pun meningkat, dari 524 pergerakan jadi 538 pergerakan pesawat per hari. Hal tersebut seiring dengan peningkatan jumlah penumpang di bandara yang naik 4% menjadi 53.221 penumpang.