Jakarta – Maskapai penerbangan internasional, Emirates memutuskan untuk menambah frekuensi penerbangan rute Jakarta-Dubai menjadi setiap hari. Penambahan frekuensi penerbangan tersebut diharapkan dapat meningkatkan konektivitas untuk penumpang yang hendak bepergian ke Dubai atau 90 destinasi lain yang masih termasuk dalam jaringan Emirates.
Maskapai penerbangan internasional Emirates – samchui.com
“Emirates terus bekerja sama dengan semua pemangku kepentingan untuk menerapkan langkah-langkah dan protokol yang cermat untuk melindungi keselamatan dan kesehatan penumpang, kru, komunitas lokal dan masyarakat. Pemberlakuan protokol kesehatan berlapis di Kota Dubai memungkinkan Emirates untuk mengurangi risiko penyebaran virus dan mengelola tindakan yang diperlukan secara efektif,” demikian seperti dilansir Republika.
Mulai tanggal 3 Desember 2020 mendatang, pesawat Emirates bernomor penerbangan EK359 akan berangkat dari Jakarta (Bandara Soekarno-Hatta) dengan jadwal pukul 00.15 waktu setempat dan mendarat di Dubai pukul 05.30 waktu setempat. Kemudian penerbangan kembali EK538 akan terbang dari Dubai pukul 10.45 waktu setempat dan tiba di Jakarta pukul 22.10. Tiket pesawat bisa dipesan melalui emirates.com, aplikasi Emirates, kantor penjualan Emirates atau melalui agen perjalanan.
Guna memastikan kesehatan dan keselamatan seluruh penumpang, awak pesawat, dan komunitas sekitar, Dubai mengharuskan seluruh penumpang yang hendak ke Dubai atau transit untuk membawa hasil tes PCR Covid-19. Calon penumpang bisa memeriksa persyaratan masuk sebelum bepergian ke Dubai.
Hingga kini Emirates telah melayani lebih dari 90 tujuan, memfasilitasi opsi perjalanan tambahan untuk penumpang di seluruh dunia lewat koneksi yang nyaman di Dubai sambil mengambil langkah-langkah komprehensif untuk memastikan kesehatan dan keselamatan penumpang maupun karyawan.
Emirates menerapkan berbagai protokol kesehatan untuk memastikan keselamatan penumpang dan kru. Termasuk membagikan perlengkapan kebersihan gratis yang berisi masker, sarung tangan, dan tisu anti-bakteri untuk seluruh penumpang. Bahkan pihak maskapai Emirates juga bakal menanggung biaya pengobatan jika terdapat penumpang yang didiagnosis Covid-19 ketika berada dalam perjalanan dan jauh dari rumah.
Perlindungan tersebut berlaku untuk penerbangan sampai 31 Desember 2020 dan berlaku untuk 31 hari terhitung sejak penumpang pertama terbang. Artinya, penumpang bisa terus menikmati perlindungan ini bahkan apabila bepergian ke kota lain usai tiba di tujuan Emirates mereka.