JAKARTA – Dalam rangka menyukseskan target kunjungan wisatawan ke dalam negeri, salah satu penyedia layanan ojek online, Grab, pada akhir pekan kemarin meluncurkan ‘Sewa GrabCar’. Dengan layanan ini, wisatawan dapat dengan mudah menyewa mobil selama beberapa jam dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Bandara Internasional Halim Perdanakusuma, Bandara Internasional Husein Sastranegara, dan Bandara Internasional Sultan Mahmud Baharuddin II Palembang.

Menteri Pariwisata Arief Yahya dan Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata – kumparan.com
“Grab siap mendukung upaya pemerintah mencapai target kunjungan wisatawan, salah satu caranya adalah dengan layanan ‘Sewa GrabCar’ ini,” ujar managing director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, dalam acara kampanye #JelajahIndonesiaLebihDekat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. “Ini adalah elemen yang sangat penting untuk pariwisata, sehingga turis bisa datang dengan kepastian harga, kepastian bisa pilih jam untuk sewa, dan kepastian untuk menggunakan platform.”
Ridzki melanjutkan, layanan tersebut sangat relevan dengan program Wonderful Indonesia. Pasalnya, Grab merupakan sebuah aplikasi yang telah hadir selama enam tahun di Tanah Air, yang secara signifikan berada di delapan negara Asia Tenggara. “Layanan ‘Sewa GrabCar’ ini menjadi elemen yang sangat penting, sehingga turis bisa datang dengan harga yang murah,” sambung Ridzi.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pariwisata, Arief Yahya, mengapresiasi dengan baik kampanye #JelajahIndonesiaLebihDekat yang dibalur dengan peluncuran layanan terbaru dari Grab. Menurut dia, tagar mengenai jelajah Indonesia langsung menjadi trending topik di media sosial, selain hashtag Grab dan hashtag Pesona Indonesia.
“Indonesia telah terpilih sebagai brand terbaik di Asia Tenggara dan nomor ke-16 di seluruh dunia,” papar Arief. “Kita juga terpilih sebagai negara dengan pertumbuhan tercepat di dunia, dan prestasi kita ketika didampingkan Wonderful Indonesia jauh lebih baik daripada sebelumnya. Pemerintah sendiri menargetkan bisa mendatangkan 17 juta wisatawan asing pada tahun 2018, sedangkan tahun depan target naik menjadi 20 juta wisatawan asing.”