Tangerang – PT Angkasa Pura (AP) II akan melakukan revitalisasi pada Terminal 1 dan Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Revitalisasi ini dinilai perlu dilakukan karena terminal penumpang di Bandara Soetta sudah terlalu padat.
Yado Yarismano, Public Relation Manager PT AP II – deladeni.com
Menurut Vice President of Corporate Communication PT Angkasa Pura II, Yado Yarismano, proyek revitalisasi Terminal 1 dan Terminal 2 ini akan mulai dilaksanakan tahun 2018 ini. Meski demikian, revitalisasi T1 dan T2 kata Yado dilakukan tanpa menutup pelayanan penumpang. “Target pembangunannya selesai tahun depan,” ujar Yado di Bandara Soetta, Kamis (22/2), seperti dilansir Tribunnews.
Selain dilakukan tanpa menutup kegiatan pelayanan terhadap penumpang, revitalisasi Terminal 1 dan Terminal 2 ini dilakukan secara bertahap. “Revitalisasi dimulai sambil berjalan, tanpa menutup terminal. Mulainya dari Terminal 1C dan Terminal 2F,” ucap Yado.
Yado menegaskan bahwa proyek revitalisasi Terminal 1 dan Terminal 2 ke depannya tak akan mengganggu operasional penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta. “Pelayanan terminal tetap beroperasi, tetap seperti biasa,” kata Yado.
Dengan adanya revitalisasi terminal tersebut pihak PT Angkasa Pura (AP) II berharap bisa meningkatkan kapasitas penumpang di Bandara Soekarno-Hatta. “Saat ini saja Terminal 1 dan 2 berkapasitas 18 juta penumpang per tahun. Dengan direvitalisasinya dapat menambah kapasitas menjadi 25 juta penumpang per tahun,” ujar Yado.
Sebelumnya kondisi Terminal 1 dan Terminal 2 dinilai sudah semakin padat. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi. “Pelayanannya semakin menurun. Terminal 1 dan 2 menjadi crowded dan semrawut dari pengaduan para konsumen,” jelas Tulus.
Tak hanya merevitalisasi T1 dan T2, pihak PT AP II juga akan mulai membangun Terminal 4 Bandara Soetta. “Sekarang sudah dimulai, pembangunan Terminal 4 nantinya berada di Terminal Kargo saat ini,” beber Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soetta Erwin Revianto.
Untuk sementara itu PT AP II masih fokus mengebut pengerjaan landasan pacu (runway) 3 Bandara Soetta, baru kemudian melaksanakan finishing Terminal 4. “Target runway 3 dulu selesai, selanjutnya Terminal 4. Pada pembangunan runway 3 sudah dilakukan pembebasan lahan, sedangkan awal proyek Terminal 4 dalam pengerjaan pengerasan tanah, untuk pembangunannya sedang kami lakukan,” pungkas Erwin.