Quantcast
Channel: Bandara Soekarno-Hatta
Viewing all articles
Browse latest Browse all 2375

Kemenhub Tugaskan AP II Benahi Kekurangan T3 Ultimate Bandara Soetta

$
0
0

Tangerang - Pihak Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Dirjen Hubud) Kementerian Perhubungan telah mengevaluasi kesiapan operasional Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta. Hasilnya, Kemenhub mendapati sejumlah kekurangan dari segi keamanan, pelayanan, maupun standar operasionalnya.

yudhi sari sitompul direktur bandara ditjen perhubungan udara kemenhub - beritatrans.com

yudhi sari sitompul direktur bandara ditjen perhubungan udara kemenhub – beritatrans.com

“Telah kami kaji dari berbagai segi, baik segi safety, security, and services, masih ada hal-hal yang kurang dari operasional sebuah bandar udara,” ujar Yudhi Sari Sitompul, Direktur Bandara Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub, Senin (13/6).

Beberapa kekurangan yang dipaparkan oleh Yudhi adalah belum dioperasikannya seluruh fasilitas secara tepat, termasuk genset yang diperlukan untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu listrik padam serta pendingin ruangan yang dirasa belum optimal.

“Seperti di toilet, itu harus 75% flush menyala semua dalam waktu bersamaan. Baggage sign itu juga belum ada. Itu yang namanya kenyamanan. Jangan karena hal kecil nanti merusak semuanya,” lanjut Yudhi.

Pada aspek keselamatan penerbangan, Yudhi mengatakan bahwa masih ada segelintir kekurangan hingga Terminal 3 Ultimate dinilai masih memenuhi 80% standar keamanan.

“20% saja kekurangannya dari aspek keamanan penerbangan, tinggal moles-moles yang kecil,” ucap Yudhi tanpa merinci hal-hal kecil dimaksud.

Hingga pada akhirnya, Tim Comisioning Dirjen Hubud Kemenhub memberi tenggat waktu kepada pihak PT Angkasa Pura II untuk merampungkan segala persiapan dalam rencana operasionalisasi terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta hingga 16 Juni 2016 nanti. Jika AP II gagal memenuhi tugasnya, maka operasional T3 Ultimate akan mundur dari jadwal semula.

“Kalau temuan-temuan dari Hubud belum bisa terselesaikan, Kami tunda sampai seluruh peryaratan selesai,” pungkas Yudhi.


Viewing all articles
Browse latest Browse all 2375

Trending Articles