Quantcast
Viewing all articles
Browse latest Browse all 2375

20 Juni 2017 Skytrain Bakal Diuji Coba di Bandara Soetta

Tangerang – PT Angkasa Pura (AP) II akhirnya menerima 1 unit trainset Sky Train atau automated people mover system (APMS). Kereta tanpa pengemudi tersebut mulai dipasang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Rabu (24/5) lalu, tepatnya di rel APMS yang terletak di kawasan Terminal 3 Bandara Soetta.

Image may be NSFW.
Clik here to view.
Direktur Operasi dan Teknik PT Angkasa Pura II, Djoko Murjatmodjo - nasional.republika.co.id

Direktur Operasi dan Teknik PT Angkasa Pura II, Djoko Murjatmodjo – nasional.republika.co.id

Menurut Direktur Operasi dan Teknik PT AP II, Djoko Murjatmodjo, saat ini kontraktor sedang merampungkan pembangunan jalur untuk menghubungkan Terminal 2 dengan Terminal 3. “Nanti uji cobanya 20 Juni, sebelum Lebaran. Sementara masih dari Terminal 2 ke Terminal 3,” ujar Djoko.

“Proyek APMS sudah kelihatan track-nya kalau dilihat di Terminal 3,” imbuh Puspita Anggraeni, Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya (Wika), selaku kontraktor pengerjaan proyek skytrain Bandara Soetta.

Puspita menuturkan jika progres pengerjaan proyek skytrain saat ini telah mencapai sekitar 88 persen. Setelah uji coba, skytrain akan mulai dioperasikan hingga ke Terminal 1 dan menuju integrated building. Skytrain memiliki 2 gerbong di setiap 1 trainset yang sanggup menampung 180 penumpang. Sementara itu pada Juni 2017 skytrain akan beroperasi dengan 1 trainset yang terdiri dari 2 kereta.

Dua bulan kemudian, tepatnya sekitar Agustus 2017 akan beroperasi 3 trainset penuh yang memiliki kapasitas total mencapai 528 orang. Ketiga trainset tersebut menghubungkan seluruh terminal, mulai dari Terminal 1, 2, 3, serta integrated building yang berfungsi untuk pertemuan sejumlah moda transportasi di Bandara Soetta.

Kereta tanpa masinis tersebut kelak akan dioperasikan oleh anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (KAI), PT Railink. Skytrain tersebut adalah produk buatan perusahaan asal Korea Selatan, Woojin Industrial System Co Ltd. “Setelah menghubungkan terminal 2 ke terminal 3, kita akan lanjutkan hingga ke stasiun KA Bandara. Nanti pada 2019 kita targetkan mampu menghubungkan semua terminal di Bandara Soekarno-Hatta,” pungkas Djoko.


Viewing all articles
Browse latest Browse all 2375

Trending Articles