Cilegon – Whitesky Aviation berencana untuk memperluas rute taksi terbang Cilegon – Bandara Soekarno-Hatta guna meningkatkan kunjungan wisata di wilayah Banten. Rencananya, operator helikopter ini akan membuka rute penerbangan baru yang melintasi Gunung Anak Krakatau.
Fasilitas Taksi Terbang di Bandara Soekarno-Hatta – katadata.co.id
Menurut General Manager The Royale Krakatau, Ruri Ilham, pembukaan rute penerbangan baru ini dilakukan karena banyak permintaan terkait layanan untuk kebutuhan pariwisata di Banten, selain untuk keperluan bisnis di Cilegon. Sebelumnya, layanan helikopter atau taksi terbang tersebut hanya melayani rute Cilegon-Bandara Soetta.
“Selain kita garap potensi bisnis yang memang ada di Cilegon, mungkin nanti kita ada layanan berbentuk seperti emergency kayak bencana alam, ambulans tapi versi taksi udara, kemudian pariwisata tentunya. Kita mau garap juga di sini potensi-potensi yang ada di Cilegon, Merak mungkin Gunung Krakatau akan kita buatkan paket sehingga berdampak pada pariwisata di Cilegon dan sekitarnya,” jelas Ruri, Kamis (2/6), seperti dilansir Industry.
Lebih lanjut Ruri menerangkan, sejak dibukanya layanan taksi terbang untuk publik pada Maret 2022 lalu, pengguna jasa taksi terbang didominasi kalangan pejabat negara dan pebisnis. Menurutnya, kehadiran taksi terbang dapat mempersingkat waktu perjalanan Cilegon-Bandara Soetta menjadi 25 menit. Sedangkan, bila menggunakan transportasi darat bisa memakan waktu hingga 2 jam lamanya.
“Kalau di kita karena memang helypadnya terletak di dalam hotel sendiri, jadi kegiatan di hotel ini banyak kegiatan maze yang di mana banyak juga para menteri yang dari Jakarta membutuhkan transportasi yang cepat. Jadi pas kita buka di sini sudah banyak juga yang menanyakan. Jadi ini sebagai supporting untuk menjadi smart city-nya Cilegon, salah satunya dengan kerjasama ini,” sambungnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Bisnis Development dan Pemasaran Whitesky Avation, Ari Nurwanda mengatakan bahwa pengguna jasa taksi terbang sebagian besar adalah mereka yang akan terbang menggunakan pesawat penumpang di Bandara Soekarno-Hatta.
“Jadi semenjak launching bulan Maret lalu kita sudah menerima banyak permintaan Jakarta-Cilegon, Cilegon-Jakarta. Kebanyakan mereka adalah connecting airlane, jadi dari sini mau keluar, masuk Jakarta dulu lalu kita sambung dengan ground transportationnya sampai ke airlanenya, atau sebaliknya yang datang ke Jakarta mau ke Cilegon kita antar ke heliport langsung terbang ke Cilegon itu sudah mulai banyak permintaan,” paparnya.