Jakarta – Perum DAMRI bersama Bank BRI bekerja sama meluncurkan tiket elektronik (e-ticketing), kartu Brizzi DAMRI edisi khusus yang memudahkan pelanggan dalam membeli tiket DAMRI rute Bandara Soekarno Hatta – Botani Square, Bogor. Langkah ini merupakan komitmen DAMRI dan BRI untuk mengakselerasi program gerakan non tunai di era cashless society.
Bus Damri Jurusan Bandara Soekarno-Hatta – genpi.id
Dengan menggunakan kartu Brizzi DAMRI edisi khusus, para pelanggan yang ingin melakukan perjalanan dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Botani Square pergi pulang (PP), bisa memperoleh promo tarif dengan cukup membayar Rp100 dari harga normal Rp120.000 khusus pembelian pertama.
“Untuk tarif promo tersebut berlaku hingga 30 September 2021. Dengan jadwal keberangkatan dari dalam Bandara Soekarno Hatta pukul 07.00-21.00 WIB, sedangkan dari Botani Square pukul 02.00-18.00 WIB,” kata Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan DAMRI, Sidik Pramono, Kamis (9/9), seperti dilansir Sindonews.
Calon penumpang bus DAMRI bisa membeli kartu Brizzi DAMRI edisi khusus tersebut di loket DAMRI Bandara Soekarno-Hatta Terminal 1, 2, dan 3 atau di Botani Square, Bogor. “Hadirnya kartu Brizzi ini selain merupakan bagian dari program Kementerian BUMN untuk mendorong terciptanya sinergi antar perusahaan BUMN, juga menjadi bagian proses bisnis DAMRI yaitu adanya peningkatan layanan khususnya transaksi non tunai kepada pelanggan,” jelas Sidik.
Lebih lanjut Sidik mengungkapkan bahwa layanan DAMRI hadir untuk memberi kenyamanan armada bus sehat yang dilengkapi dengan protokol kesehatan yang sesuai dengan prinsip D5K, yaitu Keselamatan, Kesehatan, Keamanan, Ketepatan, dan Kenyamanan pelanggan dan pramudi. “Selain itu, DAMRI juga memberlakukan pembatasan kapasitas maksimal pelanggan yaitu 20 orang atau 50% dari kapasitas bus untuk penerapan jaga jarak yang aman,” beber Sidik.
Selama melakukan perjalanan dengan bus DAMRI, para pelanggan juga diimbau untuk mematuhi protokol kesehatan, misalnya saja mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak aman dengan petugas yang secara tegas akan memantau perkembangan perjalanan di titik keberangkatan dan tujuan.