Cengkareng – PT Angkasa Pura (AP) II akan segera mengoperasikan fasilitas heliport komersial pada tanggal 23 Agustus 2020 mendatang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Pangkalan helikopter komersial tersebut diharapkan bisa menjadi alternatif transportasi jarak dekat di kota-kota yang ada di sekitar Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Heliport Komersial Beroperasi di Bandara Soekarno-Hatta – megapolitan.kompas.com
“Heliport di kawasan Bandara Soekarno-Hatta rencananya akan mulai dioperasikan penuh pada 23 Agustus 2020. Keberadaan heliport jelas akan meningkatkan daya saing Soekarno-Hatta di tingkat regional, Soekarno-Hatta mampu menghadirkan fasilitas penerbangan yang lebih lengkap,” ujar Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin, Rabu (12/8), seperti dikutip dari Kompas.
Adapun lokasi heliport komersial tersebut terletak Jalan Perimeter Selatan dan akan menempati lahan seluas 2,7 hektare. Heliport ke depannya akan dikelola oleh Whitesky Aviation bersama PT Angkasa Pura II (Persero). Heliport komersial yang nantinya akan beroperasi di Bandara Soetta ini mempunyai 7 parking stand untuk helikopter.
CEO Whitesky Aviation Denon B Prawiraatmadja pun menambahkan bahwa heliport Bandara Soekarno-Hatta akan terkoneksi dengan sejumlah helipad yang ada di kawasan Jakarta. Adapun layanan Whitesky Aviation mencakup helicity untuk transportasi dan helimedivac untuk keperluan medis. “Heliport Soekarno-Hatta terkoneksi dengan 171 helipad yang ada di hotel, perkantoran, dan rumah sakit,” beber Denon.
Tak hanya fasilitas heliport, Awaluddin mengungkapkan bahwa Bandara Soekarno-Hatta juga telah membuka fasilitas hotel bintang empat satu-satunya di bandar udara dengan gedung berlantai 7. Hotel bintang 4 tersebut mempunyai 147 kamar. Namun, menurut Awaluddin hotel berbintang empat itu masih dalam proses pencarian mitra operator untuk mengelola hotel sampai dengan jangka waktu 20 tahun ke depan.
Hotel mewah itu terdiri dari beragam jenis kamar, mulai dari deluxe, deluxe difable, junior suite, executive suite, dan deluxe suite. “Saat ini kami tengah mencari mitra operator hotel global untuk menjadi pengelola hotel bintang 4 ini sampai dengan 20 tahun. Penawaran kerja sama pengelolaan hotel ini juga dilakukan melalui Badan Koordinasi Penanaman Modal [BKPM],” kata President Director PT Angkasa Pura Propertindo (APP) Agung Sedayu.