TANGERANG – Bukan cuma isapan jempol, PT Angkasa Pura II benar-benar memenuhi komitmen mereka untuk menyediakan fasilitas charging mobil listrik di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Mulai akhir pekan kemarin, layanan tersebut sudah resmi hadir di area Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Namun, untuk tahap awal, fasilitas ini masih dipakai untuk pengisian mobil listrik miliki operator taksi Blue Bird.
Fasilitas charging mobil listrik di Bandara Internasional Soekarno-Hatta – www.jawapos.com
“Charging station itu terletak di area gedung parkir kendaraan roda empat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta dan merupakan yang pertama kali ada di antara bandara-bandara lain di Indonesia,” tutur Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin, dilansir Tempo. “Kerja sama antara PT Angkasa Pura II dan Blue Bird ini diharapkan dapat memelopori penggunaan kendaraan listrik di sektor pelayanan publik.”
Charging station di Terminal 3 itu untuk mengisi baterai taksi listrik BYD, memiliki rated input voltage sebesar 380V/400V AC dan operating voltage 342V-440V AC. Waktu pengisian baterai taksi listrik di charging station itu dari kondisi kosong hingga penuh adalah sekitar 2 jam. Blue Bird mengoperasikan 2 model taksi listrik, paling banyak adalah BYD e6 untuk layanan taksi reguler dengan jumlah mencapai 25 unit. Operator taksi ternama di Indonesia itu juga memiliki 4 unit Tesla Model X.
“Kami menyambut baik inisiatif Blue Bird untuk mengoperasikan taksi listrik di Bandara Soekarno-Hatta, ini menjadi yang pertama di Indonesia,” sambung Awaluddin. “Saat ini baru ada satu charging station, dan kami akan membahas kemungkinan ditambahnya fasilitas tersebut bagi Blue Bird atau operator taksi lainnya yang mau mengoperasikan taksi listrik.”
Sementara itu, Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, Noni S. Purnomo, sebelumnya sempat mengatakan bahwa layanan taksi listrik ini adalah salah satu upaya perseroan untuk berperan serta dalam menjaga lingkungan. Menurutnya, bersama Bandara Soekarno-Hatta, perusahaan berinisiatif menghadirkan layanan zero emission.